Kawasan 15 Ulu Palembang Disulap, Kampung Bahari Nusantara Pertama di Sumsel

16 Juni 2021, 14:43 WIB
Peresmian Kampung Bahari Nusantara (KBN) Palembang pada Selasa, 15 Juni 2021. /

PRMN Metro Palembang News – Salah satu kampung di Palembang yang berada di tepian Sungai Musi,

yaitu Kampung 15 Ulu dinobatkan sebagai Kampung Bahari Nusantara (KBN) pertama di wilayah Sumatra Selatan (Sumsel).

KBN yang baru diresmikan pada Selasa siang, 15 Juni 2021 oleh Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal).

Laksamana TNI Yudo Margono akan digunakan sebagai wilayah pengembangan masyarakat setempat.

Danlanal Palembang Kolonel Laut (P) Filda Malari menjelaskan bahwa KBN dikembangkan di Kota Pempek ini sebagai tempat edukasi dan wisata bahari.

Baca Juga: Kewajiban Bagi Para Muslim, Ustadz Abdul Somad : Sholat yang Ditinggal Harus Diqodho, Begini Caranya!

Baca Juga: Walau Gratiskan Workplace, Google Masih Enkripsikan Beberapa Fitur Ini

Untuk melakukan kegiatan di KBN 15 Ulu itu, disiapkan program pelatihan cara berternak ikan air tawar, seperti lele dan nila, serta pembibitan dan pembuatan pakan.

Dalam proses edukasi tersebut, disediakan lima klaster di KBN 15 Ulu Palembang.

Kelima klaster itu diantaranya klaster pendidikan, ekonomi, pariwisata, kesehatan, dan keamanan.

Untuk klaster pendidikan, ada Rumah Pintar yang didirikan bagi anak-anak.

Rumah Pintar itu merupakan media belajar tingkat SD hingga SMA. Para pelajar akan dibekali dengan kecakapan berbahasa asing Inggris dan Prancis.

Baca Juga: Palembang Indah Mall Hadirkan Dessert Project, Pencinta Makanan Manis Wajib Berkumpul dan Catat Tanggalnya

Baca Juga: PII Wati Se-Indonesia Siap Hadiri Isteecomah 3, Inspirator Wanita di Bidang Pendidikan dan Kebudayaan

Selanjutnya untuk klaster ekonomi, para warga di Kelurahan 15 Ulu Palembang

Memperoleh edukasi tentang cara berternak ikan air tawar melalui program pelatihan cara berternak ikan air tawar, seperti lele dan nila, serta pembibitan dan pembuatan pakan.

Lalu di klaster pariwisata, rumah warga dicat warna-warni sepanjang aliran sungai untuk menambah daya tarik pengunjung.

Selain itu, lomba perahu hias dan bidar prestasi akan digalakkan di Kelurahan 15 Ulu Palembang.

Di klaster kesehatan, warga mendapat penyuluhan akan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan, terutama kebersihan anak sungai.

Baca Juga: Disdik Sumsel Ajak Ikuti Training PII, Pemahaman Isu Radikalisme dan Terorisme dibutuhkan Pelajar

Baca Juga: Ustadz Adi Hidayat: Inilah Kabar Gembira Bagi Orang Beriman dan Mempertegas Amal Sholehnya Sebelum Wafat

Terakhir di klaster keamanan, para warga diajak untuk menjaga kekompakan dan bahu-membahu dengan TNI AL untuk menjaga wilayah KBN.

Pemerintah Kota Palembang mendukung Pangkalan TNI AL setempat mengembangkan Kampung Bahari Nusantara pertama di Sumsel tersebut.

Wali Kota Palembang Harno Joyo mengungkapkan akan membangun infrastruktur guna mendukung kegiatan di lima klaster yang telah disediakan.

Harno Joyo juga meminta kepada Danlanal Palembang Kolonel Laut Filda Malari untuk menambah satu kecakapan berbahasa Arab ke anak-anak di Rumah Pintar.

Dia juga mengingatkan, agar program KBN terus berinergi dengan program Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang.

Baca Juga: PII Wati Se-Indonesia Siap Hadiri Isteecomah 3, Inspirator Wanita di Bidang Pendidikan dan Kebudayaan

Baca Juga: Ustadz Adi Hidayat: Inilah Kabar Gembira Bagi Orang Beriman dan Mempertegas Amal Sholehnya Sebelum Wafat

Seperti menjalani salat subuh berjamaah dan gotong royong setiap minggunya.

"Jika program Kampung Bahari Nusantara pertama di ibu kota Provinsi Sumsel itu bisa berjalan dengan baik,

akan segera dikembangkan di daerah lainnya yang konsepnya disesuaikan dengan kearifan lokal," ujar dia.

Harno Joyo juga mengingatkan agar program KBN terus bersinergi dengan program Pemkot Palembang.

Salah satu program tersebut adalah menghidupkan salat subuh berjamaah serta melakukan kegiatan gotong royong setiap pekannya.***

Editor: Nur Khotimah

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Terkini

Terpopuler