Pemuda Kelahiran 2005 Asal Siak Bunuh Mantan Pacarnya di Kebun Sawit

- 8 Februari 2022, 14:50 WIB
Ilustrasi/Pemuda berinisial SAS berusia 16 tahun telah membunuh mantan kekasihnya di perkebunan sawit
Ilustrasi/Pemuda berinisial SAS berusia 16 tahun telah membunuh mantan kekasihnya di perkebunan sawit /Unsplash.com/David Von Diemar

Metro Palembang News - Pemuda asal siak kelahiran 2005 memperkosa dan membunuh mantan pacarnya.

Pelaku berinisial SAS berusia 16 tahun nekat memperkosa dan membunuh mantan pacarnya VRM yang berusia sama di kebun sawit.

Dari kabar yang tersiar sempat mengatakan jika Pelaku sudah beristri namun hal itu tidak di benarkan. Tetapi, SAS memang putus sekolah.

Awalnya, korban VRM berniat meminjam uang kepada pelaku sejumlah Rp500.000 untuk membayar hutang.

Kemudian pelaku meminta VRM untuk datang dan menjanjikan akan meminjami uang kepada VRM.

SAS di jemput oleh VRM dirumah saksi AM untuk meminjamkan uang. SAS meminjam uang senilai Rp10.000 kepada AM untuk mengisi bensin.

SAS beralasan jika uang yang ia pinjamkan ada pada ibunya. Kemudian VRM menuruti pelaku ke areal kebun sawit milik kakek SAS.

Dengan dalih ibu SAS akan memberikan uang yang dipinjam jika VRM menemui langsung ibu SAS.

Secara tiba-tiba SAS mencekik korban dari belakang hingga VRM jatuh lemas.

Lalu, SAS melancarkan aksinya untuk memperkosa VRM dan membunuh dengan menyayat tangan korban, serta menimbunnya dengan ranting dan dedaunan.

Esoknya, SAS meminjam cangkul pada warga untuk mengubur pelaku untuk menghilangkan jejak.

Pelaku, SAS mengaku jika takut ketahuan telah memperkosa VRM sehingga SAS membunuh korban.

Mayat korban ditemukan setelah 4 hari menghilang. Saksi HD selaku ayah tiri pelaku mencium aroma tak sedap dan mencari sumber bau sehingga di temukan mayat VRM dalam kondisi tanpa busana.

SAS saat ini terjerat pasal 81 Ayat 5 No 17 tahun 2016 tentang perlindungan anak Atas pasal 340 KUHP.***

Editor: Muliyati


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini