PRMN Metro Palembang News- Amal jariyah atau sedekah jariyah adalah amal yang terus menerus mengalir, meski sang pemilik amal tersebut mengalami kematian.
Karena amal jariyah adalah amalan yang tak terputus saat seseorang tersebut meninggal dan tak lagi bisa beramal di dunia.
Seperti yang diketahui, amal jariah itu terdapat tiga perkara yakni, sedekah yang pahalanya terus mengalir, ilmu yang bermanfaat, dan anak sholeh yang mendoakan kedua orang tuanya.
Dari hal tersebut, mampu membawa seseorang terus memperkaya amal nya dengan apa yang diperbuat di dunia sebagai investasi mereka di akhirat yakni amal jariyah.
Lantas, dari ketiga amal jarih tersebut,manakah yang lebih bermanfaat bagi seseorang setelah kematiannya?.
Baca Juga: 4 Cara Unduh Kartu Pendaftaran CPNS 2021 yang Hilang, Anti Panik!
Apakah sedekah jariyah yang pahalanya mengalir?, Ilmu yang bermanfaat?, atau anak shalih yang mendoakan orang tuanya?.
Menurut Syaikh Muhammad bin Shalih al-Utsaimin rahimahullah, Syarh Shahih Muslim 5/447-448 menjelaskan bahwa ilmu yang bermanfaatlah yang paling bermanfaat sebagai amal jariah.
Karena dalam hal ini,orang yang mempelajari ilmu pengetahuan dan mentransfer pada orag lain, tentunyabisa mengambil manfaat dari ilmu tersebut.
Selain itu, dengan menggunakan ilmu, maka syari’at Islam akan terjaga dan Ilmu akan memberikan manfaatnya kepada seluruh makhluk secara umum.
Dan juga, Ilmu itu sendiri lebih mencakup segala hal dan lebih umum dibandingkan selainnya.
Baca Juga: CPNS 2021: 4 Cara Unggah Dokumen Syarat CPNS 2021 yang Berbeda-beda di Setiap Instansi
Serta karena ilmu, seseorang bisa belajar dari ilmunya pada saat mereka masih hidup maupun setelah mereka meninggal dunia lewat yang dibagi pada orang lain.
Jadi, jika ada ilmu yang bermanfaat dalam diri, jangan ragu untuk dibagikan. Karena saat dibagikan dan terus diajarkan, akan berbuah pengetahuan dan amal jariah. Aammiinn.***