Deddy Corbuzier Rehat dari Medsos Selama 12 Hari, Akui Sempat Kritis dan Hampir Meninggal Karena Covid-19

- 22 Agustus 2021, 16:31 WIB
Setelah Break 2 Minggu, Deddy Corbuzier Umumkan Terkena Badai Cytokine
Setelah Break 2 Minggu, Deddy Corbuzier Umumkan Terkena Badai Cytokine /Tangkaplayar / Instagram @mastercorbuzier/
PRMN Metro Palembang News - YouTuber sekaligus presenter, Deddy Corbuzier menyampaikan kabar mengejutkan mengenai kondisi kesehatannya selama 12 hari
 
belakangan. Melalui akun Instagram pribadinya, Deddy membeberkan bahwa selama dua minggu istirahat dari aktivitas media sosial, dirinya sempat positif Covid-19 tanpa gejala. Minggu, (22/8).
 
Berdasarkan unggahannya yang bertajuk 'Saya Sakit, Kritis, dan Hampir Meninggal, dia meminta maaf kepada publik, pasalnya telah meninggalkan aktivitas daring dan baru memberi kabar pada masyarakat.
 
 
"Saya sakit, saya kritis, dan bisa dibilang hampir meninggal. Intinya dua minggu saya break semuanya karena saya harus konsentrasi pada kesehatan saya," katanya dalam video yang diposting pada Minggu, (22/8).
 
Dirinya juga mengaku selain terpapar Covid-19, dia juga mengalami Badai Sitokin atau komplikasi yang biasa dialami oleh penderita Covid-19.
 
Kondisi ini perlu mendapat perhatian khusus, apabila dibiarkan maka akan mengganggu fungsi organ hingga kematian.
 
 
"Saya hampir meninggal karena badai Cytokine, lucunya dengan keadaan saya sudah negatif. Yes, it's covid," tulisnya juga pada kolom caption.
 
Pria yang berprofesi sebagai mentalist ini kemudian menceritakan kondisinya selama menjalani penangan intensif dari beberapa dokter profesional.
 
"Kerusakan paru-paru saya sudah sebesar 60 persen. Jendral Lukman Waka RSPAD dr. Wenny Tan hingga
 
dr. Gunawan turun tangan semaksimal mungkin untuk menstabilkan keadaan saya untuk keluar dari masa kritis," terangnya.
 
Beruntungnya, melalui pola hidup sehat yang sebelumnya ia terapkan, ia berhasil pulih dari masa kritis. Kadar oksigen dalam darah Deddy tidak turun seperti pasirn Covid pada umumnya. 
 
"Hebatnya oksigen darah saya tidak turun bahkan diam di 97-98 karena pola hidup saya selama ini," ucapnya sebagai rasa syukur.
 
Diketahui, pesulap yang genap berusia 44 tahun tersebut sebelum terpapar Covid-19 memang sempat mengurus anggota keluarga yang juga dinyatakan positif Covid. 
 
"Saya sebelumnya ngurusin keluarga yang saat itu hampir semua positif. Saya cari rumah sakit, obat dan keperluan lain. Kontak saya dengan mereka terus-terusan," tutupnya. ***
 
 
 

Editor: Mita Rosnita

Sumber: Instagram


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

x