Doa Saat Alami Kesedihan yang Mendalam dan Faidahnya!

5 Agustus 2021, 09:36 WIB
Ilustrasi Doa saat alami kesedihan yang mendalam /Pixel/Monstera

PRMN Metro Palembang News- Setiap manusia tentunya pernah merasakan marah, kesal, maupun kesedihan di dalam diri mereka.

Entah karena kesalahan yang diperbuat oleh mereka sendiri, atau justru kesalahan yang diperbuat oleh manusia lain, atau karena kehendak Allah SWT.

Terkadang manusia hanya bisa menerima kebahagiaan, sehingga lupa bahwa hidup ini juga dipenuhi dengan kesedihan.

Maka, sebagai manusia kita harus terus berprasangka baik dengan apa yang Allah SWT kehendaki dan menerima dengan ikhlas dan lapanhg dada terhadap yang ditetapkan.

Termasuk perihal kesedihan yang terjadi, yang bisa ditimbulkan dari rasa cinta terhadap dunia yang begitu besar, sehingga lupa bahwa yang ada dalam kehidupan ini adalah titipan yang sifatnya hanya sementara.

Baca Juga: Inilah 11 Adab Suami Istri untuk Menjauhi Orang Ketiga dalam Rumah Tangga Menurut Islam

Berikut, do’a agar kita sebagai manusia senantiasa selalu berprasangka baik dan terhindar dari kesedihan yang berlarut-larut.

Dari Ibnu ‘Abbas radhiyallahu ‘anhuma, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam ketika mengalami kesulitan, beliau mengucapkan:

LAA ILAAHA ILLALLOH AL-‘AZHIIM AL-HALIIM, LAA ILAAHA ILLALLOH ROBBUL ‘ARSYIL ‘AZHIIM. LAA ILAAHA ILLALLOH, ROBBUS SAMAAWAATI WA ROBBUL ARDHI WA ROBBUL ‘ARSYIL KARIIM

"Tiada ilah (sesembahan) yang berhak disembah selain Allah (Dia) Rabb yang menguasai langit, (Dia) Rabb yang menguasai bumi, dan (Dia) Rabb yang menguasai ‘arsy, lagi Mahamulia." (HR. Bukhari, no. 6346 dan Muslim, no. 2730)

Faedah hadits:
1. Al-karb adalah suatu perkara yang memberatkan manusia dan memenuhi dadanya sehingga membuatnya marah.

2. Disunnahkan berdoa dengan bacaan ini ketika mendapati ujian berat (al-karb) karena adanya hadits dari Rasul shallallahu ‘alaihi wa sallam yang dibahas kali ini.

3.Obat dari ujian berat adalah mentauhidkan Allah dan bermunajat kepada Allah dengan menyebut nama dan sifat-Nya.

4. Dalam doa ini disebut Al-‘Azhim (Allah itu Maha Agung), berarti tidak ada sesuatu pun yang lebih agung dari Allah.

5. Al-Halim menunjukkan Allah itu memiliki ilmu, sehingga tidak mungkin orang jahil (bodoh) itu memiliki hilm (kesantunan) dan karom (kemuliaan).

Baca Juga: Berikut Syarat Penerima, Besaran, Hingga Mekanisme Bantuan UKT Bagi Mahasiswa di Perguruan Tinggi

Semoga hati kita selalu diluaskan, mengambil setiap pelajaran yang hadir, dan bisa mengambil hikmah dari apa yang telah Allah SWT takdirkan, khususnya perihal rasa sedih itu. Aammiinn.***

Editor: Nur Khotimah

Tags

Terkini

Terpopuler