Jokowi Ingin Indonesia Berhenti Impor Obat serta Alat Kesehatan dan Produksi Sendiri di Dalam Negeri

- 29 Desember 2021, 07:17 WIB
Presiden Jokowi Widodo
Presiden Jokowi Widodo /Instagram/@jokowi

"Ini kalau digabungkan ya kita berharap ke depan, empat tahun ke depan kita bisa menekan impor bahan baku obat sampai 75 persen. Jadi yang 95 turun 20 persen," ujarnya.

Dalam memperkuat pembentukan ekosistem ketahanan dan kemandirian kesehatan dalam negeri. Erick Thohir mengungkapkan bahwa telah mengonsolidasikan aster kesehatan BUMN.

"Kita tahu, ekosistem ini menjadi kunci. Kalau kita berdiri sendiri-sendiri akhirnya tentu kita tidak punya kekuatan yang terpadu untuk menahan gelombang yang terjadi ke depannya," kata Erick.

Kementerian BUMN telah berhasil menggabungkan Bio Farma sebagai perusahaan induk atau holding company yang membawahi Kimia Farma, Indofarma, dan sejumlah rumah sakit BUMN yang berada di bawah Indonesia Healthcare Corporation (IHC).

Secara bisnis, kata Erick Thohir, Bio Farma diharapkan dapat membuka peluang-peluang baru dalam industri kesehatan seperti vaksinasi.

"Kita coba sekarang bekerja sama dengan berbagai pihak, apakah mengembangkan vaksin mRNA atau protein rekombinan yang hari ini memang masih terus kita jajaki," katanya.***

Artikel ini sebelumnya tayang di pikiran-rakyat.com dengan judul Jokowi Beri Ultimatum Kita Harus Berhenti Impor Obat dan Alat Kesehatan (Julkifli Sinuhaji).

Halaman:

Editor: Fahima Andini

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah