PPKM Darurat Resmi Diterapkan, Kemensos Risma : Ada Bantuan Bentuk Uang Tunai!

2 Juli 2021, 15:04 WIB
Ilustrasi bansos yang akan diberikan pada masyarakat /Kabar Joglosemar/Galih WIjaya

PRMN Metro Palembang News -Terapkan PPKM Darurat di Jawa dan Bali. Kementerian Sosial (Kemensos) Tri Rismaharini menyatakan akan ada bantuan sosial tunai (BST) yang akan diberikan kepada warga.

Hal ini disampaikan oleh Menteri Sosial Tri Rismaharini dalam keterangan tertulis nya, Jumat 2 Juli 2021.


"BST akan disalurkan untuk bulan Mei dan Juli setelah berhenti di April. Kita harapkan pekan ini atau paling lambat pekan depan bansos tersebut dapat tersalurkan, " ujarnya.


Ia juga menyebutkan, besaran BST yang akan diberikan sebesar Rp 300 ribu perbulan yang akan disalurkan kepada warga di setiap awal bulan.


Sementara itu, untuk BST bulan Mei dan Juni akan diberikan Rp 600 ribu sekaligus.

Baca Juga: Tayang Perdana di We TV, Sinopsis My Dear Guardian 1 Juli 2021 Tentang Cinta Seorang Tenaga Medis dan Militer


"Warga akan mendapatkan Rp 600 ribu sekaligus, namun saya minta jangan diijinkan dan itu hanya diperlukan untuk memenuhi kebutuhan pokok saja, " imbuhnya.


Ia juga mengatakan, mengenai target penyaluran perbulan BST menyasar 10 juta untuk penerimaan bantuan, penerimaan Bantuan Pangan Non-Tunai (BPNT) sebanyak 18,8 juta.

Dan penerima Program Keluarga Harapan (PKH) sebanyak 10 juta.


" Prihal data penerimaan bansos nanti, itu sudah dilakukan pembersihan kemarin. Akan tetapi, ada 3,6 juta uang nyangkut di bank dan tadi sudah di clear kan dalam rapat, " katanya.


Risma juga menjelaskan, ada beberapa data penerima bansos sempat tertahan di bank.

Baca Juga: Paranormal Mbak You Meninggal Dunia, Karyawan Adi : Belum Tau Penyebab Resmi nya!

Hal ini dikarenakan nama yang tercantum di data bank tidak sama persis dengn data milik Kementerian Sosial yang sudah padan dengan Nomor Induk Kependudukan (NIK).


"Di bank itu nama minimal 3 huruf dan tidak berbentuk angka, seperti nama 'IT', NA70. Akan tetapi, untuk kesalahan minir lainnya masih bisa dikoordinasikan, " jelasnya. 


Lebih lanjut, Risma menyampaikan teknis penyaluran BST akan dilakukan seperti biasa, seperti melalui kantor pos.

Sedangkan untuk BPNT dan PKH akan disalurkan lewat jaringan Himpunan Bank-bank Negara (Himbara).


"Mudah-mudahan paling telat bisa direalisasikan pekan kedua bulan ini dan kita usahakan agar semua bisa disalurkan kepada warga, " katanya.

Baca Juga: Vaksinasi Covid-19 Anak Telah Dikeluarkan, KPAI : Orangtua Tak Perlu Khawatir


Ia juga memastikan, bahwa penyaluran bantuan kali ini tidak akan menganggu anggaran Kementerian Sosial.


Sebab pemerintahan telah menambahkan anggaran sebesar Rp 2,3 triliun untuk penyaluran bansos di bulan Mei dan Juni.


"Sebenarnya ada tambahan toal dari bantuan sebanyak Rp 6 triliun untuk penyaluran selama dua bulan, tapi kita masih mempunyai uang spare sebanyak Rp 3 triliun sekian, " ujarnya. 


Saat ini upaya percepatan bantuan juga diimbangi dengan adanya pengawasan penggunaan dana bansos.

Dan penggunan uang oleh penerimaan manfaat dapat dilihat dari struk belanja jika dibelanjakan selain untuk kebutuhan pokok***

Editor: Nur Khotimah

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Terkini

Terpopuler